Tuesday, October 17, 2006
Belajar Tenis Lapangan dari NOL . . .
Sudah beberapa minggu ini saya menyempatkan diri untuk ber-olah raga. Pilihan jatuh ke olah raga Tenis lapangan, meskipun belum pernah pegang raket sekalipun. Dengan tujuan untuk kesehatan, saya sempatkan diri untuk belajar Tenis setiap hari Senin, Selasa, dan Sabtu sore.
Mumpung ada pelatihnya, dan yang penting SEHAT.
Sejarah tenis
Terdapat berbagai jenis permainan yang menggunakan raket yang dimainkan dewasa ini dan tenis merupakan salah satu permainan yang paling disukai. Menurut beberapa catatan sejarah, permainan menggunakan bola dan raket sudah dimainkan sejak zaman purbakala, yaitu di Mesir dan Yunani. Pada abad ke-11, sejenis permainan iaitu jeu de paume yang menyerupai permainan tenis kini, telah dimainkan buat pertama kali di sebuah kawasan di Perancis. Bola yang digunakan disalutkan dengan benang berbulu, manakala pemukulnya hanyalah tangan.
Permainan ini kemudian diperkenalkan ke Italia dan Inggris pada abad ke-13. Ia mendapat sambutan yang hangat dalam masa yang singkat. Banyak peminatnya ternyata di antara rakyat setempat terhadap permainan ini. Sejak itu perkembangan tenis terus meningkat ke negara Eropa yang lain.
Raket bertali pula diperkenalkan pertama kali pada abad ke-15 oleh Antonio da Scalo, seorang pastur berbangsa Italia. Beliau menulis undang-undang umum bagi semua permainan yang menggunakan bola termasuk tenis. Majalah Inggeris Sporting Magazine menamakan permainan ini sebagai tenis lapangan. Dalam buku Book of Games And Sports yang diterbitkan dalam tahun 1801 menyebut sebagai tenis panjang. Tenis, pada mulanya merupakan permainan golongan atasan. Tenis gelanggang rumput yang terkenal di zaman Ratu Victoria disertai oleh golongan menengah yang menjadikannya sebagai permainan luar.
Klub tenis pertama yang didirikan ialah Klub Leamington di Perancis yang telah diasaskan oleh J. B. Perera, Mejar Harry Gem, Dr. Frederick Haynes dan Dr. Arthur Tompkins pada tahun 1872. Pada masa itu, tenis dikenali sebagai pelota atau lawn rackets. Dalam tahun 1874, permainan tenis telah pertama kali dimainkan di Amerika Serikat oleh Dr. James Dwight dan F. R. Sears. Sementara itu, All England Croquet Club pula telah didirikan pada tahun 1868. Dua tahun setelah itu, ia telah membuka kantornya di Jalan Worple, Wimbledon. Pada tahun 1875, kelub ini juga telah bersetuju memperuntukkan sebagian dari tanahnya untuk permainan tenis dan badminton. Sehubungan dengan itu, satu set undang-undang permainan tenis gelanggang rumput telah ditulis. Amerika Serikat pula telah mendirikan kelub tenisnya yang pertama di Staten Island. Bermula dari situlah, Amerika Serikat telah berkembang dengan pesat sekali dalam permainan tenis. Ia telah berjaya melahirkan begitu ramai sekali jaguh tenis yang telah menguasai persada tenis antarabangsa.
Kejuaraan Tenis pertama bermula tahun 1877.
Lapangan
Lapangan tenis
Lapangan tenis dibagi dua oleh sebuah jaring yang di tengah-tengahnya tingginya persis 91.4 cm dan di pinggirnya 107 cm. Setiap paruh lapangan permainan dibagi menjadi tiga segi: sebuah segi belakang dan dua segi depan (untuk service).
Lapangan dan beberapa seginya dipisahkan dengan gatis-garis putih yang merupakan bagian dari lapangan tempat bermain tenis. Sebuah bola yang dipukul di luar lapangan (meski tidak menyentuh garis) dikatakan telah keluar dan memberi lawan sebuah nilai.
Teknik bermain
Forehand: sebuah pukulan di mana telapak tangan yang memegang raket dihadapkan ke depan.
Backhand: sebuah pukulan di mana punggung tangan yang memegang raket dihadapkan ke depan.
Groundstroke: sebuah pukulan panjang yang membutuhkan seluas lapangan.
Slice:
Spin:
Dropshot:
Smash: sebuah pukulan keras yang menghantam sebuah bola tanpa menyentuh tanah di atas kepala dan diarahkan ke lapangan sang lawan.
Volley:
Turnamen tenis
Ada beberapa turnamen tenis yang terkenal:
Piala DavisWimbledon (atau All-England)
Perancis Terbuka (atau Roland Garros)
AS Terbuka
Australia Terbuka
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment